Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UIN Raden Fatah Palembang, Sanjaya, turut berperan aktif dalam dunia pendidikan nonformal dengan mengajar di Ekselensia Tahfidz School. Sekolah yang berfokus pada pembinaan hafalan Al-Qur’an ini tidak hanya membentuk generasi penghafal Qur’an, namun juga menyeimbangkan pembelajaran dengan ilmu pengetahuan umum, (27/05/2025).
Ekselensia Tahfidz School merupakan bagian dari naungan Dompet Dhuafa. Lembaga pendidikan ini tersebar di beberapa wilayah Indonesia, termasuk di Sumatera Selatan, dan hadir sebagai bentuk ikhtiar dalam mencetak generasi Qur’ani yang cerdas, berakhlak, dan berwawasan luas.
Sekolah tahfidz nonformal ini diikuti oleh siswa dari berbagai daerah seperti Lampung, Bogor, Cirebon, Jakarta, dan tentu saja Palembang. Keberagaman latar belakang siswa menciptakan lingkungan belajar yang kaya dan dinamis, sekaligus memperkuat nilai toleransi dan kebersamaan di antara para santri.
Dalam kegiatan belajar-mengajar, Sanjaya tidak hanya memberikan pelajaran akademik, tetapi juga membangun komunikasi efektif dengan para siswa sebagai bentuk pengamalan ilmu komunikasi yang ia pelajari di kampus. Perannya menjadi penting dalam mendampingi generasi muda yang sedang menempuh jalur pendidikan berbasis nilai keislaman dan karakter kebangsaan.
“Saya merasa ini bukan sekadar mengajar, tetapi juga proses pembelajaran bagi saya pribadi. Mengajar di sini mengajarkan saya pentingnya komunikasi yang santun, empatik, dan penuh keteladanan,” ujarnya.
Kehadiran Sanjaya di Ekselensia Tahfidz School diharapkan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk turut serta dalam membangun pendidikan bangsa, baik di jalur formal maupun nonformal, dengan semangat kerelawanan dan pengabdian yang tulus.
Penulis : Salsabila