Tiga pemain sepak bola dunia dan Karim Benzema telah dihukum oleh klub mereka karena menunjukkan solidaritas dengan Palestina selama serangan Israel terhadap Gaza. Tiga pemain yang dihukum adalah Anwar El Ghazi, Youcef Atal, dan Noussair Mazraoui. Selain itu, Benzema dituduh memiliki hubungan dengan Ikhwanul Muslimin yang dicap sebagai organisasi teroris oleh Menteri Dalam Negeri Prancis Gerald Darmanin karena mendukung Palestina.
Ketiga pemain tersebut mendapatkan hukuman dari klub masing-masing setelah menunjukkan solidaritas dalam membela Palestina dari serangan Israel. Perang yang terjadi antara Hamas dan Israel memunculkan simpati dari sejumlah pesepakbola muslim. Pasalnya akibat serangan Israel tersebut menimbulkan banyak kerugian bagi warga Palestina, terutama anak-anak yang menjadi korban.
Anwar El Ghazi, pemain kelahiran Belanda, dihukum klub papan bawah Liga Jerman, Mainz 05, gara-gara mendukung Palestina. Youcef Atal, winger timnas Aljazair, yang diklaim mengunggah ulang pesan anti-Yahudi dihukum klub Prancis OGC Nice. Noussair Mazraoui, fullback timnas Maroko, juga kena imbas dari solidaritas kepada Palestina. Usai jeda internasional, Mazraoui tidak diperkenankan ikut dalam latihan skuad utama Bayern Munchen.
Selain tiga pemain di atas, striker Al Ittihad Karim Benzema dituduh memiliki hubungan dengan Ikhwanul Muslimin yang dicap sebagai organisasi teroris oleh Menteri Dalam Negeri Prancis Gerald Darmanin karena mendukung Palestina. Yang terbaru, Senator Prancis Valerie Boyer mengancam mencabut kewarganegaraan Benzema jika tuduhan Darmanin terbukti benar.
